Hutan tropis yang sangat luas beserta keanekaragaman hayati yang ada di dalamnya merupakan sumber daya alam Indonesia yang tak ternilai harganya. Saat ini sekitar 9.600 spesies diketahui berkhasiat obat, namun baru sekitar 200 spesies yang telah dimanfaatkan sebagai bahan baku pada industri obat tradisional dan dari jumlah tersebut baru sekitar 4% yang dibudidayakan.
Penggunaan bahan alam sebagai obat (biofarmaka) cenderung mengalami peningkatan dengan adanya isu back to nature
dan krisis ekonomi yang mengakibatkan turunnya daya beli masyarakat
terhadap obat-obat modern yang relatif lebih mahal harganya. Obat dari
bahan alam juga dianggap hampir tidak memiliki efek samping yang
membahayakan.